Tiakur, Lintas-Berita.com,- Polres Maluku Barat Daya (MBD) menyatakan komitmennya untuk mengutamakan penegakkan hukum di wilayah kerjanya menjelang pelaksanaan Pilkada serentak 27 November 2024.
“Kami berkomitmen untuk menegakkan hukum dengan seadil-adilnya. berbagai kasus terkait hukum akan ditangani hingga tuntas,” kata Kapolres MBD, AKBP Pulung Wietono saat menggelar Konfrensi Pers di Mapolres MBD Senin, (2/9/2024).
Kapolres menegaskan konferensi pers itu sebagai bentuk transparansi dalam pelaksanaan tugas aparat kepolisian di wilayah MBD.
Kapolres yang didampingi Wakapolres MBD, Kompol Djesi Batara, menyatakan tugas Polri, katanya mencakup upaya preventif dan preemtif, termasuk tindakan represif untuk memastikan keamanan kondisif di tengah-tengah masyarakat.
Sebagai wujud komitmen tersebut Kapolres bersama jajarannya juga mengumumkan penetapan tersangka dalam beberapa kasus dugaan tindak pidana, berdasarkan Pasal 170 ayat (1) KUHPidana dan/atau Pasal 351 ayat (1) KUHPidana Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHPidana, serta Pasal 44 ayat (1) Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga.
Dia menyampaikan apresiasinya atas dukungan masyarakat dalam menciptakan situasi keamanan dan ketertiban yang kondusif.
“Kami berterima kasih atas partisipasi masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban. Kerja sama erat antara Polres dan masyarakat sangat penting untuk menciptakan suasana aman dan nyaman menjelang pelaksanaan Pilkada serentak 27 November mendatang,” katanya.
Sedangkan Wakapolres Kompol Djesi Batara, menegaskan komitmen Polres menindak tegas setiap pelanggaran hukum. “Kami tidak ada pengecualian terhadap tindaktindakan pidana yang dilakukan masyarakat maupun anggota Polri. Semua diproses sesuai aturan yang berlaku,” tegasnya.
Kapolres dan Wakapolres juga menganjak para wartawan serta masyarakat untuk berperan aktif menjaga situasi kondusif menjelang Pilkada, mengingat berdasarkan catatan indeks kriminal pada Bagian Operasional (Bagops), angka statistik kejahatan di Polres MBD akhir-akhir ini mengalami peningkatan signifikan.
Kabag Operasional (Ops) Polres MBD, AKP, J.R. Soplanit mengatakan jumlah kasus yang ditangani pada juli 2024 tercatat sebanyak 12 kasus dan kemudian meningkan menjadi 22 kasus pada Agustus 2024, atau bertambah 10 kasus.
Saat ini, menurut AKP Soplanit pihaknya sedang menggelar dua operasi yaitu Operasi Mantap Praja Salawaku 2024 dan operasi rutin lainnya. “Operasi ini bertujuan untuk memastikan kelancaran pilkada dan mengurangi peningkatan kasus kriminal,” ujarnya.(LB.01)