Peduli Rumah Ibadah, Babinsa Frans Titirloloby Bersama Warga Giat Karbak

Tepa, Lintas-berita.com,- Babinsa Desa Watuwei Sertu Antoni Frans Titirloloby melaaklksanakan kegiatan karya bakti (Karbak) bersama Panitia pembangunan Gedung gereja baru Jemaat GPM Watuwei di Desa Watuwey, Kecamatan Dawelor Dawera, Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD). Senin (07/07/25).

Dalam keterangan yang di sampaikan oleh Babinsa Desa Watuwei Koramil 1511-03/Tepa, Sertu Antoni Frans Titirloloby melalui Via Tlf Mengatakan bahwa.
TNI berperan dalam membantu membangun atau memperbaiki fasilitas umum seperti jalan, jembatan, saluran air, dan fasilitas lainnya yang dibutuhkan masyarakat.

Lanjutnya, Gotong Royong yang dilakukan bersama warga dalam pembangunan gedung gereja tersebut merupakan bentuk usaha Babinsa, untuk terus menjalin kebersamaan dan kerja sama dengan warga yang ada di wilayah binaannya.

Menurutnya, Kegiatan karya bakti seringkali melibatkan pembersihan lingkungan, pembenahan drainase, dan penanaman pohon untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat.

“Melalui kegiatan karya bakti, TNI berupaya untuk lebih dekat dengan masyarakat, memahami kebutuhan mereka, dan bersama-sama mengatasi permasalahan yang ada,” Ujarnya.

Karya bakti juga bertujuan untuk mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam pembangunan daerah mereka, sehingga tercipta rasa memiliki dan tanggung jawab bersama.

Selain itu Danramil 1511-03/Tepa, Ledtu Inf. Eduard Utukaman menyampaikan, “Kegiatan ini sudah menjadi bentuk kepedulian Babinsa di desa binaan. “Kegiatan ini merupakan satu diantara metode pembinaan teritorial (Binter) terpadu, dimana sangat penting menjaga komunikasi dan hubungan silaturahmi antara TNI dengan rakyat,” Tuturnya.

Lebih lanjut Danramil mengatakan, “upaya karya bakti seperti ini merupakan wujud nyata dari keterlibatan TNI dalam mendukung pembangunan di wilayah yang tersebar di seluruh Indonesia. Semoga gedung gereja dapat menjadi tempat ibadah yang nyaman bagi masyarakat setempat, tutup Danramil. (LB.01)

Penulis: Ari Wassar Editor: Jay Adrian