Tiakur, Lintas-berita.com, – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) melaksanakan Musyawarah Kerja (Musker) di kantor markas PMI setempat, Sabtu (15/3/2025). Musker itu untuk merumuskan program kerja tahun 2025.
Musyawarah kerja dipimpin langsung Ketua PMI MBD, Rommi I. Rumambi, serta dihadiri seluruh pengurus PMI Kabupaten MBD.
Musyawarah itu selain merumuskan program kerja juga dimanfaatkan untuk memperluas jangkauan kerja dan pelayanan kepada masyarakat selama satu tahun mendatang.
“Musker ini juga menjadi momentum untuk mengevaluasi program kerja setahun terakhir, sekaligus merumuskan program kerja untuk setahun ke depan,” katanya.
Rumambi juga menekankan kepada seluruh anggota PMI untuk memegang tujuh prinsip dasar organisasi. “Kami ingin PMI Kabupaten MBD semakin baik bahkan dekat dan hadir ditengah-tengah masyarakat,” katanya.
Dia menekankan pentingnya memperluas jangkauan pelayanan publik. “Kerja PMI tidak hanya menunggu pada saat emergency atau kritis saja. Namun PMI harus tetap melaksanakan visi dan misinya dengan memberikan pembinaan dan penyuluhan pada masyarakat,” tandasnya.
Rumambi kemudian merinci fokus kegiatan yang akan dilaksanakan tahun 2025 diantaranya pembentukan PMI tingkat kecamatan, pendidikan dan pelatihan bagi relawan, kegiatan peduli lingkungan, keikutsertaan PMI pada Kemah Nasional Pramuka di Kisar, serta bantuan sosial dan pelayanan kesehatan.
Selain itu, pelaksanaan Bulan Dana PMI dan Donor Darah Sukarela juga akan dilaksanakan. “Kegiatan donor darah sukarela akan segera dilaksanakan apabila Unit Transfusi Darah (UTD) di RSUD Tiakur sudah dapat digunakan, hal ini akan dikoordinasikan secepatnya,” ungkap Rumambi.
Ia berharap jajaran pengurus dan relawan PMI terus mengoptimalkan eksistensinya melalui pengembangan tugas dan fungsinya, serta melakukan inovasi-inovasi dalam kegiatannya dalam rangka membantu masyarakat dan lingkungan dimana saja berada. (*/LB-01)