NAMROLE, Lintas-Berita ,- Tahun ini Kabupaten Buru Selatan (Bursel) berhasil mendapatkan bantuan 60 unit tower, bantuan tersebut berasal dari Kementerian Kominfo, melalui Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti Kominfo).
Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Buru Selatan, Salem Bachta Minggu (26/9/2021). Menurutnya, bantuan tersebut berkat kerja keras Pemerintah Daerah yang dipimpin oleh Bupati, Safitri Malik Soulisa beserta Wakil Bupati, Gerson Eliaser Selsily.
Dikatakannya , 60 unit tower tersebut akan diperuntukan bagi Enam Kecamatan di Kabupaten Busel demi meningkatkan pelayanan informasi dan komunikasi bagi masyarakat.
“Kita sudah selesai tahap survei dan sekarang sudah memasuki tahap pembangunan untuk dua kecamatan, yaitu kecamatan Leksula dan Kecamatan Kepala Madan. Ada 11 titik yang dibangun di dua ke kecamatan tersebut. Sementara yang lainnya masih dalam proses administrasi,” jelas Kadis.
Bachta menargetkan di akhir tahun 2022, 60 titik sudah terpasang. Jika 60 tower ini terpasang, maka seluruh desa di Bursel sudah tercover jaringan telepon.
“21 Desa sudah tercover dari 81 desa. Sedangkan 11 Desa sudah ada. Dengan demikian, jika di tambah dengan 60 tower, ini maka secara keseluruhan semua desa di Buru Selatan sudah tercover semua sinyalnya,” paparnya.
“Untuk ukuran tower, Bachta katakan bervariasi. Ada yang 20 meter sampai yang tertinggi itu 50 meter. Tinggi rendahnya itu dilihat dari situasi peta geografi dari pada desa tersebut, kalau memang desanya diapit oleh gunung maka otomatis tower yang didirikan di desa itu harus tinggi.
Lanjutnya , bantuan tower ini Ini langsung dari Kementerian Komunikasi dan Informasi RI, melalui Bakti Kominfo.
“Ini tidak pakai optik lagi, tapi ini satelit. Dengan demikian ketika komunikasi ini lancar, berarti untuk peningkatan e- Goverment di setiap sektor yang ada terpenuhi. Misalnya di kantor camat, sektor pendidikan dan kesehatan seperti di Puskesmas bisa gunakan jaringan yang ada,” tutur kadis.
Selain tower, Bachta mengatakan ada bantuan Wi-Fi, yang dikhususkan ke sekolah-sekolah dan puskesmas-puskesmas serta juga ada instansi pemerintah seperti kantor-kantor camat. (LB-05)